Perbincangan ringan yang benar-benar pernah terjadi.
Bro Dewo ikutan Pesta Blogger?
“Lha situ ikutan?”
Tergantung, Bro
“Tergantung apa?”
Tergantung Bro Dewo ikut apa tidak.
“Lho? Maksudnya kalau aku ikut situ juga ikut?”
Bukan begitu. Kalau Bro Dewo ikut, saya tidak ikut. Tapi kalau Bro Dewo tidak ikut, saya ikut.
“Weks, kok bisa begitu?”
Iya, soalnya saya mau ngaku-ngaku sebagai Dewo. Hehehe…
“Wuih, bahaya banget, Bro.”
Kenapa, Bro?
“Tahu ngga kalau aku tuh dikafir-kafirkan dan dianjing-anjingkan?”
Eh, saya nggak tahu…
“Makanya, sering baca komentar-komentar di blogku.”
Oh… gitu ya? Saya baca-baca dulu ya?
“Bahaya banget, Bro. Jangan ngaku-ngaku sebagai Dewo. Pokoknya jangan! Bisa-bisa terjadi pertumpahan darah.”
Oh, gitu ya, Bro? Kalau gitu ngga jadi deh…
(** Kabrur… **)
Update (21 Okt 2007): ada kata-kata yang aku ganti supaya tidak ada yang tersinggung.
Kasihan anakku yang satu ini… kebanyakan nonton filem vampire kali yak? Vampire mana yang bilang darahmu enak… eh, halal nak? Tetapi demikianpun sifat2 anjing sepertinya memang melekat di dirimu… suka menyalak ke orang2 tak bersalah tetapi kalo digebuk terkaing2 sembari melipat ekormu ke selangkangan… alias doyan kabuuur.
@ Dear YES,
Bukan vampire tapi nyamuk.
Salam.
ini mah narsis bin GR. 😛
Makanya insap, jangan jadi provokator molo, bisa punya musuh banyak dimana2, apalagi klo bisanya cuma nyulut trus kabur
Jangan bicara sesuatu yang tidak dipahami.
Eh,….
Para Blogger,…
Sumpah loh,…
Perbincangan itu bukan antara beliau dengan sayah loh….
Sumpah….
(langsung pulang ke Blog sendiri,….)
emang narsis abizzzzzz
* kaboorrr *
@ Dear Danalingga & Bro Ferry,
Gak narsis kok. Percakapan tersebut benar-benar terjadi, bukan karanganku.
~~~
@ Dear 1ndra,
Wah, rupanya Anda gampang terprovokasi ya?
~~
@ Dear Mbelgedez,
Iya bener, bukan dengan sampeyan.
~~~
Salam.
Siapa yang di maksud nih, mas Dewo? Ada juga ya yang ngaku2 sebangai Dewo, he he he.
@ Dear Hanna,
Iya nih, mau-maunya ngaku sebagai Dewo. Kan bahaya tuh. Tapi dialog ini benar-benar terjadi loh.
Salam.
lg ngomong sendiri ya?
kagak malu apa tuh orang ngaku2?
wakakaka
-IT-
hihiihihiihi
Kafirkan ? Bukankah para ulama itu akan berpikir bahwa Pesta dan hura – hura adalah bid’ah ?
Dialog dengan cermin kali yee. Teman saya ada yang namanya Dewa Gede Parta, dipanggil dewo juga. Jangan-jangan anda Dewa Gede Parta. Pa kabar Mas Dewo? Baik? Gimana kabarnya Indonesia?
@ Dear Iwan Awaludin,
Saya bukan Dewa Gede Parta, kok.
Kabar Indonesia tidak begitu baik. Ada beberapa bencana alam termasuk Gunung Kelud yang baru meletus.
Salam