Kunci jatuh itu biasa. Tapi kemarin daku mengalami yang tidak biasa karena kunci jatuhnya di sela-sela lift dari lantai 3. Cling cling… (suara kunci jatuh terantuk bebesian). Langsung deh keringetan mengingat kunci set cadangan 1 dibawa Sisi di Semarang, sedangkan set cadangan 2 dititip ke Ibu di Bekasi. Mana hari sudah malam. Hiks…
Atas saran satpam daku pun mencari teknisi apartemen. Syukurlah ada 2 orang teknisi yang bertugas. Langsung saja keduanya daku mintai tolong untuk menindaklanjuti kasusku.
Seorang naik lift ke lantai 2 dan lift dimatikan. Sedangkan seorang di lantai 1 membuka pintu lift dan kemudian turun ke dasar lift. Sementara daku dan satpam menahan pintu lift supaya tidak menutup. Ruang lift tampak gelap dan lumayan dalam juga. Syukurlah teknisi membawa senter.
Pencarian pun dimulai. Beberapa saat kemudian kunci ketemu tergolek manis di tengah dasar lift. Horeee… Terima kasih bapak-bapak teknisi dan satpam yang baik hati.
Rupanya barang terjatuh di dasar lift bukanlah yang pertama. Sang Teknisi cerita kalau sudah kejadian beberapa kali. Sebagian besar kasus adalah kunci jatuh. Tapi ada juga yg handphone-nya jatuh. Nampaknya kasus seperti ini belum akan berakhir ya? Anda pernah punya pengalaman serupa?
Emanuel Setio Dewo 
Syukurlah Mas, petugas apartemennya sigap dan gak males-malesan… 🙂
Iya mas. Mereka ramah & sigap.
Salam
gak pernah dan gak pengen pernah xixixi
keringet dingin itu, apalagi kunci …
hihihi …
Hehehe… jangan pernah deh…
Salam
perlu biaya ngga mas, untuk mempekerjakan satpam dan teknisi lift seperti itu? hehe
Perlu, Mas. Ada service charge setiap bulan. Syukurlah orangnya baik semua.
Salam
Dulu aku pernah pengalaman serupa mas, tapi jatuhnya ke dalam selokan gitu waktu dibuat mainan anakku, tapi sayangnya kuncinya ndak bisa diambil karena diatasnya kayak ada semacam besi-besi penghalang gtu, untungnya masih punya kunci cadangan di rumah mertua hahaha
kalau kunci jatuh ke got samping rumah pernah, dah dengan sukses hilang gak ketemu walaupun sudah diaduk2 gotnya 🙂
Belum …
saya belum pernah mengalaminya …
dan mudah-mudahan kita semua tidak mengalaminya (lagi)
salam saya Mas
Belum pernah…tapi ga pengen juga ah, apalagi kunci…paraaahhhh tar…