Stiker sudah bertebaran. Spanduk besar sudah terpasang. Banner besar juga sudah. Bahkan petugas dengan tanda dilarang merokok juga sudah. Masih perlu apa lagi untuk menghentikan perokok? Kami sudah siapkan ruang rawat yang nyaman di sini jika kelak Anda sakit.
saya pikir larangan merokok akan selalu hanya ada di tempat2 tertentu sedangkan iklan rokok ada dimana-mana…
salam
itulah ego org yg gak senang mengharuskan untuk diikutinya dgn cara yg sgt memaksa.Apa yg selama ini dikatakan merokok bisa menimbulkan penyakit……./negatif kesehatan,KATANYA org yg tdk dan tdk sama sekali mengalami/melakukan shg bobotnya hanya KATANYA,nilai NOL>sangat beda dgn BUKTINYA org yg merokok berarti yg melakukan kan selama ini tdk mengalami apa apa,dan JUJUR aja,mana ada Rumah Sakit yg betul2 merawat/mengobati org sakit karena Rokok,paleng2 mengkira kira pada org yg sakit KATANYA(bukan NYATANYA)akibat rokok,NYATANYA tdk sedikit org yg betul2 sakit kencing manis (contohnya)amati dan cek sendiri juga data se Indonesia Raya ini yg hampir 100 persen adalah org yg tidak merokok,jadi intinya rokok itu tdk menimbulkan apa apa hanya anggapan dari org yg bukan pelakunya,sedangkan pelakunya sendiri tdk ada apa apa dan bahkan org tua tua dulu umurnya rata 2 panjang sampek tua sekali masih tetap merokok.