Boleh dibilang, warnet (warung internet) sekarang sudah eranya sunset. Bisnis ini sudah meredup sejalan dengan semakin mudahnya orang mendapatkan koneksi internet dari piranti bergeraknya. Walau pun tentu saja di daerah-daerah tertentu keberadaan warnet ini masih marak dan masih laris, terutama digunakan oleh para pelajar atau mahasiswa. Namun di pusat kota sudah mulai jarang. Beda kondisinya sepuluh tahun yang lalu dimana warnet bertebaran di mana-mana seperti halnya wartel (warung telekomunikasi).
Sudah beberapa hari ini saya mencari warnet di sekitaran kantor & apartemen di Tangerang. Dan ternyata sulit mendapatkannya. Yang saya temui malah 1-2 game center. Saya memerlukan warnet bukan untuk berkoneksi internet, tapi karena ingin mencetak beberapa dokumen. Seperti kita ketahui, biasanya warnet memiliki usaha sampingan, yaitu mencetak (print). Sampai sekarang saya belum menemuinya. Ini gara-gara tinta printer saya habis (atau kering karena sangat jarang dipakai?) dan saya tidak mau beli sepasang catridge yang harganya beberapa ratus ribu hanya untuk mencetak beberapa lembar dokumen. Pelit ya? Hehehe…
Ah itu ada warteg… yuk makan dulu, hehehe…
Kan ada snoopy … banyak dimana-mana
Oh ya? Coba nanti saya cari lagi.
kalo di magelang masih banyak lho mas. cuma tarif per jamnya udah nggak semahal pas dulu belum ramai gadget
Oh ya? Sekarang berapa per jamnya, Mas?
aku suka banget ke warnet dulu mas
Sekarang sudah ngga pernah ya, Mbak?