Delivery Order

Belakangan ini daku menggunakan jasa delivery order karena sedang tidak enak body sehingga males kalau harus keluar makan. Nah, secara iseng daku memperhatikan si pengantar. Dari 2 jasa delivery order terkenal yang daku pesan, rupanya prosedurnya sama. Si pengantar melepaskan helm, jaket, mengenakan topi seragam, barulah kemudian memanggil pemesan. Setelah pemesan muncul, si pengantar mengkonfirmasi nama pemesan dan apa saja yang dipesan, barulah nominal yang harus dibayar.

Agak berbeda dengan delivery order dari sebuah apotik jaringan yang nampaknya memanfaatkan karyawan mereka sendiri yang bukan didedikasikan untuk delivery order. Jadi pas mengantar tampak apa adanya tanpa seragam dan saat bertemu pembeli tetap menggunakan jaket dan helm, hehehe… Jadi curiga, jangan-jangan pakai jasa ojek ya? Tapi tidak kok, tampilannya lebih keren dari tukang ojek, hehehe…

Mungkin belum banyak yang memanfaatkan jasa delivery order dari apotik ya? Sehingga mereka tidak ada divisi khusus untuk itu. Tapi layanan antar ini benar-benar sangat membantu loh. Daku cukup sering menggunakan jasa layan antar ini, tidak hanya beli makanan & obat, tapi juga mobil marooney dan CS1, atau lain-lain dengan jasa paket,hehehe… (ini sih memang dasarnya pemalas ya?)

Iklan